mediamerahputih.id – Google tidak lepas dari internet. Dengan mengakses Google melalui internet merupakan salah satu akses perambahan akan teknologi saat ini. Dengan internet kita dapat mengakses dari berbagai informasi melalui fasilitas Google atau mesin pencari perambah dengan pengguna gadget yang ada saat ini. Namun ketika berbicara mengenai Google maka kita harus tahu dong siapa penemu google yang tiap harinya bisa kalian akses dalam penggunaan tersebut.
Sebab dengan mudahnya mengakses informasi yang didapatkan dari internet bisa berupa apa saja, mulai dari artikel, jurnal, video, gambar, dan sebagainya. Terlebih lagi, informasi juga bisa didapatkan dari berita-berita online tersebut tidak lepas dari google bukan? Yuk kita ulas selanjutnya historis singkat terkait Google ini.
Baca juga:
Google Merilis AI Generasi Baru untuk Gmail dan Cloud Software
Penemu Google
Seperti dikabarkan dari berbagai sumber penemu Google adalah dua orang mahasiswa Universitas Stanford yang bernama Lawrence Edward Page dan Sergey Brin. Kedua tokoh inilah disebut-sebut penemu Google termasuk kamu yang membaca ini diyakini telah mengakses informasi lewat Google bukan?
1. Lawrence Edward Page
Lawrence Edward Page atau lebih dikenal dengan nama Larry Page lahir di Lansing, Michigan pada tanggal 26 Maret 1973. Larry lahir dari seorang ayah bernama Carl Victor Page ibunya bernama Gloria. Larry Page diketahui lulusan pendidikan dari East Lansing High School.
Kemudian, ia melanjutkan studinya dengan mengambil teknik komputer di Universitas Michigan dan ia lulus dan mendapatkan gelar Bachelor of Science. Tak cukup di situ saja, Larry Page muda lantas melanjutkan pendidikannya guna mendapatkan gelar Master di Universitas Stanford.
Riwayat Larry Page sendiri dari ayahnya yakni Carl Victor Page merupakan salah satu tokoh yang berperan besar dalam perkembangan ilmu komputer dengan kemampuan buatan. Selain itu, sang ayah juga mulai menjadi tenaga pengajar, dosen di Michigan State University pada tahun 1967. Sementara itu, ibunya juga menjadi seorang instruktur dan memberikan pelajaran Computer Programming yang ada di Lyman Briggs College of Michigan State University.
Berlatar belakang dari kedua orang tuanya itulah membuat Larry Page memiliki kemampuan lebih dalam bidang teknologi komputer. Ketertarikannya pada bidang teknologi terutama pada komputer sebenarnya sudah terlihat saat Larry masih berusia belia 6 tahun. Berkat kemampuannya, ketika masih menempuh pendidikan sekolah dasar, Larry sudah berhasil menyelesaikan tugas software pengolah kata.
Kemudian ketertarikannya pada bidang komputer membuatnya meneruskan pendidikan S1 di University of Michigan dan mengambil jurusan Teknik Komputer. Setelahnya, ia juga melanjutkan pendidikannya dengan jurusan Ilmu Komputer di Stanford University.
Buah ide itu kemudian Larry mulai menciptakan mesin pencari di “dunia maya” ketika ia berencana membuat tema disertai untuk mendapatkan gelar Phd di Stanford University. Dia sangat ingin melakukan penelitian terhadap struktur link yang ada pada World Wide Web atau (WWW).
Saat penelitian dilakukan Larry tak ingin gagal dari penelitiannya itu. Lalu ia dibantu oleh temannya yang bernama Sergey Brin. Dari pertemuan di Stanford University itulah mereka mulai mengembangkan proyek mesin pencari Google dengan menggunakan laman (web) dari University Stanford.
Proyek yang mereka lakukan diberi nama BackRub. Setelah melakukan penelitian, kemudian mereka berdua mendapatkan hasil berupa web yang memiliki jumlah backlink terbanyak bila dibandingkan dengan web lainnya, maka situs tersebut merupakan situs yang paling pas dalam mesin pencarian. Oleh sebab itu, dari hasil penelitian tersebut mereka berdua meluncurkan mesin pencari Google.
Berdasar dari penelitiannya yang terus berkembang itu. Maka Larry Page memutuskan untuk berhenti dari S3 di Stanford University. Larry memutuskan lebih memilih untuk drop out dari Stanford University. Keputusan itu ia ambil demi mengembangkan mesin pencarian yang sudah ditemukan dan dikembangkan bersama temannya Sergey Brin.
Namun pada tahun 2007, Larry Page memutuskan menikah dengan kekasihnya yang bernama Lucinda Southworth. Pernikahan itu dilakukan di Pulau Necker, Kepulauan Karibia. Sang istri merupakan seorang peneliti yang bergelar PhD di bidang Biomedical Informatics di Stanford University. Dari pernikahannya, mereka dikaruniai dua orang anak. Anak pertama lahir pada tahun 2009 dan anak kedua lahir pada tahun 2011.
2. Sergey Brin
Sergey Brin merupakan penemu sekaligus pengembang mesin pencari Google bersama Larry Page. Sergey lahir di Moscow, Rusia pada tanggal 21 Agustus 1973. Meski lahir di Rusia, namun ia bersama keluarga bermigrasi ke Amerika Serikat. Sergey Brin melakukan migrasi saat berusia 6 tahun. Masa kecilnya hampir dihabiskan di Adelphi, Maryland. Sergey Brin memiliki nama lengkap, yaitu Sergey Mikhaylovich Brin dan ayahnya bernama Michael Brin. Ayah dari Sergey Brin yaitu seorang Profesor matematika di Universitas Maryland.
Sergey Brin menempuh pendidikan SMA-nya di sekolah Eleanor Roosevelt dan lulus pada tahun 1990. Setelah lulus SMA, ia melanjutkan studinya di Universitas Maryland, College Park. Berkat kemampuan yang dimilikinya, ia berhasil menyelesaikan studinya hanya dalam waktu tiga tahun saja. Bahkan Sergey juga mendapatkan gelar penghargaan tertinggi dalam bidang ilmu komputer dan matematika.
Tak cukup di situ Sergey Brin melanjutkan studinya kembali dengan bantuan beasiswa dari National Science Foundation dan ia memilih Stanford University sebagai tempat untuk melanjutkan studinya. Berbekal kemampuan dalam membuat software yang berfungsi untuk menerjemahkan dokumen dari Text ke HTML. Tak heran ia juga rajin menulis artikel tentang penambahan data dan ekstraksi pola, kemudian setiap artikel tersebut ia terbitkan di jurnal-jurnal akademis.
Berawal mulai mengembangkan mesin pencari Google, ketika ia bertemu dengan Larry Page di universitas yang sama, yakni Stanford University. Mesin pencari yang mereka ciptakan tersebut pada awalnya bernama BackRub yang dapat dijalankan dengan memakai web dari kampusnya, Stanford University.
Alhasil mesin pencari atau search engine yang mereka ciptakan semakin berkembang, sehingga mereka pun mencari nama yang cocok untuk mesin pencari buatannya. Setelah menampung usulan dari teman-temannya, Sergey Brin dan Larry Page kemudian memberi nama terhadap mesin pencari yang diciptakannya dengan nama Googol. Namun, setelah mendaftarkan mesin pencari temuannya, ternyata Larry Page salah memberikan nama, bukan Googol, tetapi Google. Mulai dari situlah nama mesin pencari Google dikenal oleh banyak orang hingga saat ini.
Dari perjalanan asmaranya Sergey Brin pun menikah dengan Anne Wojcicki pada tahun 2003. Anne Wojcicki merupakan pendiri dari 23andMe. Namun, pernikahan mereka berdua harus kandas dan mereka pun memutuskan untuk berpisah pada tahun 2015.
Tetapi 3 tahun setelah berpisah dengan Anne Wojcicki, Sergey Brin menikah kembali dengan kekasihnya yang bernama Nicole Shanahan. Nicole Shanahan adalah seorang pengusaha sekaligus pengacara dan pernikahan mereka dikaruniai satu orang putri.
Baca juga:
Sejarah Google
Dengan adanya Google dapat dikatakan bahwa beragam sumber pengetahuan menjadi sangat mudah untuk diakses karena dengan Google kita bisa mencari apa saja, mulai dari gambar, video, berita, hingga peristiwa yang ada di dunia. Oleh karena itu, Google bisa dibilang sebagai salah satu media yang cukup penting bagi para pecinta “dunia maya”.
Untuk mencari sumber pengetahuan melalui Google caranya cukup mudah karena hanya menuliskan hal yang ingin dicari di kolom pencarian Google. Setelah menuliskan hal yang ingin dicari di kolom pencarian, maka Google bisa langsung memberikan jawabannya.
Kemunculan Google untuk pertama kalinya bermula dari dua orang mahasiswa yang sedang menempuh pendidikan di Universitas Stanford, California, Amerika Serikat yang ingin mengembangkan mesin pencari informasi di “dunia maya”.
Lalu, kedua mahasiswa tersebut menggunakan website dari Universitas Stanford, yaitu Google.stanford.edu. Mesin pencari yang sudah mereka temukan, kemudian diberi nama BackRub. Dari hasil pengembangan mesin pencarian yang sudah mereka lakukan, mereka pun menyadari bahwa dalam membuat mesin pencarian di “dunia maya” membutuhkan sebuah website.
Setelah menyadari akan pentingnya sebuah web untuk menjalankan mesin pencarian, maka mereka membuat sebuah domain website, yaitu Google.stanford.edu. Nama domain tersebut, hingga pada akhirnya berubah menjadi Google.com. Mesin pencarian yang sudah ditemukan oleh Lawrence Edward Page dan Sergey Brin akhirnya berubah menjadi sebuah perusahaan pada tanggal 15 September 1997 dan nama perusahaan itu diberi nama Google Inc.
Google tercipta dari sebuah garasi yang ada di Menlo Park, California, Amerika Serikat. Rancangan mesin pencari tersebut terus dikembangkan, hingga pada akhirnya Google mendapatkan hak paten secara resmi yang sudah ditetapkan oleh Universitas Stanford. Perusahaan Google Inc yang terus mengalami perkembangan, akhirnya membangun sekaligus mengembangkan perusahaannya di Mountain View, California, Amerika Serikat.
Google itu sendiri merupakan istilah yang berasal dari sebuah kata “gogol” yang salah. Kesalahan kata tersebut menghasilkan sebuah nama “Google” yang sudah diketahui oleh banyak orang hingga saat ini. “Gogol” adalah sebuah istilah dalam ilmu pengetahuan matematika yang dibuat oleh seorang ilmuwan yang bernama Milton Sirota, yang mengarah pada angka satu, lalu diikuti seratus angka nol dibelakangnya.
Baca juga:
Alasan nama “Gogol” ingin digunakan pada mesin pencarian yang sudah ditemukan oleh Lawrence Edward Page dan Sergey Brin adalah cerminan dari perusahaan yang telah dibuatnya. Mereka berharap perusahaan mesin pencari yang telah dibuatnya mampu mengelola berbagai macam informasi yang ada di dunia maya.
Google mendapatkan hak paten secara resmi pada tahun 2001 dengan Lawrence Edward Page sebagai penemunya.
Pada tahun 2004, Lawrence Edward Page dan Sergey Brin memperoleh suatu penghargaan dari Marconi Foundation karena sudah berhasil menemukan dan mengembangkan mesin pencari Google. Tidak hanya itu, mereka berdua juga mendapatkan penghargaan kembali pada tahun 2005. Penghargaan tersebut diperoleh dari American Academy of Arts and Sciences.
Meskipun Lawrence Edward Page dan Sergey Brin sudah menemukan dan mengembangkan mesin pencarian Google dan sudah membangun perusahaan Google Inc, tetapi saat ini, mereka berdua sudah tidak berada di Google lagi. Namun, perusahaan Google Inc sudah tidak dipegang lagi oleh Lawrence Edward Page dan Sergey Brin dan kepemimpinan Google Inc diserahkan kepada Sundar Pichai.
Berkat kedua penemu Google tersebut, kita jadi lebih mudah dalam mencari berbagai macam informasi di “dunia maya”. Berbagai akses bisa menemukan dan mengetahui bermacam peristiwa di luar negeri dengan mudah. Atau kerap disebut Mbah Google merupakan mesin pencarian di “dunia maya” yang signifikan saat ini. Adapun produk-produk Google telah menciptakan platform software di antaranya:
1. Gmail
Gmail ini merupakan produk Google yang berupa email atau surat elektronik. Sudah banyak menggunakan produk ini karena sangat efektif dan efisien dalam mengirimkan data-data penting. Terlebih lagi, gmail ini bisa terkoneksi dengan berbagai macam perangkat elektronik, seperti handphone, laptop, dan komputer.
2. Google Drive
Google Drive atau lebih dikenal banyak orang sebagai salah satu software atau aplikasi untuk menyimpan berbagai jenis berkas, seperti file, gambar, dan video. Biasanya Google Drive ini digunakan oleh para pekerja untuk memudahkan pekerjaannya. Namun, beberapa mahasiswa juga menggunakan aplikasi ini terutama untuk menyimpan tugas-tugas kuliah.
3. Google Browser
Google Browser dari Google yang berfungsi untuk mencari berbagai macam informasi yang ada di “dunia maya”. Produk software yang satu ini biasanya sudah ada di dalam perangkat elektronik yang kita gunakan, mulai dari handphone hingga laptop.
4. Google Maps
Google Maps ini berfungsi sebagai penunjuk jalan pada suatu wilayah, sehingga kita tidak kesasar dan bisa sampai tujuan. Biasanya produk Google ini dipakai oleh para pengemudi ojek online dalam mencari tempat pelanggan.
5. Google Photo
Google Photo yang memiliki fungsi sebagai media untuk menyimpan foto dan video. Bahkan, produk ini juga bisa berfungsi untuk mengedit foto yang kamu miliki.
6. Google Docs
Produk Google ini bisa dibilang hampir sama dengan Microsoft Word yang sering kita gunakan ketika mengetik sebuah tulisan. Namun saat menggunakan produk Google Docs, maka tugas yang kita kerjakan akan tersimpan dengan otomatis, sehingga kita tak perlu khawatir file tersebut akan hilang.
7. Youtube
Siapa yang tidak mengenal aplikasi Youtube, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa pasti mengenal aplikasi ini. Aplikasi youtube merupakan produk dari Google, sehingga ketika membuka youtube biasanya kita akan langsung terkoneksi dengan Gmail. (net/red)
