Scroll untuk baca artikel
Iklan MMI
Iklan MMI
Pendidikan

Enam Siswa SDN Margorejo 1 Surabaya Diduga Keracunan Usai Minum Susu Promosi

52
×

Enam Siswa SDN Margorejo 1 Surabaya Diduga Keracunan Usai Minum Susu Promosi

Sebarkan artikel ini

Pemkot Surabaya tengah mengupayakan klarifikasi langsung kepada produsen susu.

enam-siswa-sdn-margorejo-1-surabaya-keracunan
Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, menginstruksikan Dinas Kesehatan (Dinkes) untuk melakukan pemeriksaan menyeluruh serta memanggil pihak produsen susu guna dimintai keterangan, menyusul insiden enam siswa SDN Margorejo 1 yang mengalami gejala keracunan setelah mengonsumsi susu kemasan berlabel promosi. | MMP | dok pemkot
mediamerahputih.id | SURABAYA – Enam siswa SDN Margorejo 1 Kota Surabaya mengalami gejala keracunan pada Rabu (29/10/2025) setelah diduga mengonsumsi salah satu produk susu kemasan yang diperoleh dengan harga promosi. Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi memerintahkan Dinas Kesehatan (Dinkes) melakukan pemeriksaan menyeluruh dan memanggil pihak produsen susu untuk dimintai keterangan.

Menurut Eri, Pemkot Surabaya akan memastikan penyebab keracunan, termasuk menelusuri masa kedaluwarsa dan mutu produk. “Kemarin siswanya langsung diperiksa. Pihak produsen susunya juga saya mintai pertanggungjawaban apakah produknya kadaluarsa atau tidak, ini akan kami pastikan. Kalau tidak kadaluarsa, berarti harus dicari keracunanya karena apa,” ujar Eri, Kamis (30/10/2025).

Baca juga :

Eri Cahyadi Bentuk Satgas MBG untuk Awasi Makanan Bergizi Gratis di Surabaya

Seluruh siswa yang terdampak telah mendapat penanganan cepat di puskesmas pada hari kejadian. “Sudah dilakukan penanganan di puskesmas hari itu juga, kondisinya sudah baik dan sudah pulang semua siswanya. Tidak ada yang berdampak sampai menginap,” jelasnya.

enam-siswa-sdn-margorejo-1-surabaya-keracunan
Eri Cahyadi mengatakan bahwa seluruh siswa yang terdampak telah mendapat penanganan cepat di puskesmas pada hari kejadian Rabu (29/10) | MMP I dok pemkot

Gejala yang dialami berupa diare dan muntah, yang berdasarkan pemeriksaan medis mengarah pada keracunan. Pemkot akan menelusuri seluruh makanan dan minuman yang dikonsumsi para siswa pada hari itu, termasuk produk susu dimaksud.

Baca juga :

Sidak Anggota DPRD Bongkar Praktik Prostitusi Terselubung di Moroseneng, Wali Kota Surabaya Geram

“Jadi kami akan lakukan pemeriksaan menyeluruh terkait penyebab keracunannya. Karena semua minum susu itu, tapi kok hanya enam orang saja yang keracunan,” tegas Eri.

Saat ini Pemkot Surabaya tengah mengupayakan klarifikasi langsung kepada produsen susu. “Setelah ini, kami akan meminta keterangan dari pihak produsen susu. Insyaallah setelah diketahui penyebab pastinya akan ada keterangan dari pihak produsen susu maupun Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabaya,” tandasnya.(ton)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *